Ada 40.600 Kue Cucur pada Festival Tutulu Tahun 2019

Kue Cucur atau Tutulu (dalam bahasa Gorontalo) ditata dengan rapi hingga berbentuk sebuah perahu yang disediakan pada Festival Tutulu tahun 2019 di Desa Isimu Selatan, Kecamatan Tibawa, Sabtu (31/08/2019). Foto: Andi/60dtk.com

60DTK – Kabupaten Gorontalo: Sebanyak 40.600 kue cucur dihidangkan secara gratis oleh panitia dan masyarakat kepada pengujung Festival Tutulu di Desa Isimu Selatan, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Sabtu (31/08/2019).

Menariknya, jumlah persediaan tersebut meningkat drastis dari penyelenggaraan kegiatan yang sama pada Tahun 2018 lalu. Ketika itu, panitia beserta masyarakat Kecamatan Tibawa hanya berhasil menyiapkan kurang lebih 12.000 kue cucur.

Bacaan Lainnya

Kegiatan Festival Tutulu sendiri merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh pemerintah Desa, Kecamatan beserta masyarakat Kecamatan Tibawa. Tercatat, kegiatan tahunan tersebut baru dilaksanakan sebanyak dua kali, termasuk Tahun 2019 ini.

Adapun tema kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memasuki Tahun Baru Islam 1441 Hijriah kali ini, mengangkat tema “Tahun Baru Islam Sebagai Momentum Kebangkitan Umat Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa”.

Ketua Panitia, Anton Ishak menjelaskan  alasan penetapan kue cucur sebagai kue yang menjadi ikon utama kegiatan itu didasari beberapa hal. Di antaranya, kue cucur sebagai kue yang selalu disajikan dalam berbagai acara adat Gorontalo. Selain itu, kue yang terbuat dari bahan dasar tepung beras maupun terigu tersebut yang dinilai mengandung filosofi.

“Bagian pinggir kue cucur yang menengadah ke atas itu, bermakna memohon doa dan maghfirah kepada tuhan yang maha kuasa,” ujar Anton Ishak.

Sementara itu kaitannya dengan tujuan kegiatan, Anton menjelaskan tidak hanya dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1441 H, namun juga untuk menanamkan nilai dan semangat berhijrah setiap orang.

“Tujuan lainnya juga menjalin silaturahmi antara masyarakat khususnya di Kecamatan Tibawa dan masyarakat Provinsi Gorontalo pada umumnya,” tukasnya.

Penulis: Andi

Editor: Zul

Pos terkait