60DTK – Gorontalo – Aliansi Masyarakat Peduli Desa (AMPD) meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo untuk menseriusi persoalan tapal batas antara Desa Kaaruyan dan Desa Bendungan yang ada di Kecamatan Mananggu.
Koordinator masa aksi AMPD Bastian Arkani mengatakan bahwa, pemerintah untuk tidak tinggal diam menyikapi persoalan di kedua desa tersebut.
“Kami dari aliansi masyarakat yang peduli pada persoalan desa, tidak ingin konflik tapal batas desa ini berlarut-larut,” kata Bastian, Selasa (4/9/2018)
Didepan kantor bupati sendiri masa aksi meminta agar pemerintah segera turun ke lokasi mengecek sendiri keberadaan posisi lahan yang dipersengketakan.
Di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boalemo, masa juga meminta agar pihak legislatif untuk segera melakukan hearing kepada pemerintah atau aparat dari kedua desa termasuk pihak dari kecamatan.
“Kami ingin pemerintah serius dan peduli persoalan tapal batas, kelihatan sepeleh, tapi jangan sampai berimbas pada persoalan-persoalan lainya,” tegasnya.
