60DTK, Gorontalo – Rusliyanto Monoarfa telah mendaftarkan dirinya ke KPU Provinsi Gorontalo sebagai bakal calon (balon) anggota DPD RI, Jumat (12/05/2023).
Didampingi sanak keluarga dan para alumni HPMIG, Rusli sangat optimis bakal lolos dan terpilih sebagai anggota DPD RI. Hal ini Ia tegaskan saat konferensi pers.
“Hari ini saya telah mendaftar di KPU Provinsi. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak mulai dari KPU, Bawaslu, kemudian tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat yang memberikan KTP kepada kami. Tanpa mereka kami tidak tercalonkan sebagai bakal calon anggota DPD RI, seberapa pun itu kami memberikan penghargaan yang luar biasa,” ungkapnya.
Rusli mengatakan, sebelum dirinya mendaftar sebagai bakal calon DPD RI, Ia telah lebih dulu melepas status kepengurusannya di Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Saya sudah menyatakan mundur dari partai politik sejak Desember tahun 2021. Jadi sebelum saya mendaftar DPD memang saya sudah mengajukan mundur sehingga surat pengunduran diri saya selaku anggota partai politik di PPP itu tidak saya masukkan,” jelasnya.
Adapun kemundurannya di partai berlambang kakbah itu karena Ia diangkat menjadi ketua dewan pengawas di salah rumah sakit di Gorontalo. Meski begitu, Ia katakan hal ini tidak akan memengaruhi niat dan perjuangannya untuk membela rakyat.
“Saya transparan saja, agar masyarakat menilai bahwa beginilah saya. Saya ingin dipilih menjadi anggota DPD apa adanya bukan karena ada apanya, dan semoga apa yang akan saya lakukan itu betul-betul murni dan bisa diterima oleh masyarakat,” tandasnya.
Pewarta: Hendra Usman
