60DTK, Gorontalo – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Adhan Dambea mengaku ditawari narkoba oleh seorang oknum tidak dikenal. Oknum tersebut menghubunginya lewat media sosial. Mantan Wali Kota itu menduga bahwa orang tersebut sengaja ingin menjebaknya dalam kepemilikan narkoba.
“Ini ada indikasi penjebakan kepada saya. Kebetulan kemarin teman-teman dari polda ada, saya minta ini diselidiki,” ungkap Adhan saat menggelar konferensi pers di Yayasan AD center, Rabu (4/08/2021).
Melihat kondisi ini, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengganggap masalah ini perlu diseriusi oleh pihak kepolisian maupun BNN Provinsi Gorontalo.
“Dengan kejadian yang menimpa saya ini, saya minta kepada Kepala BNN dan Dirnarkoba agar lebih menyeriusi lagi pemberantasan narkoba ini,” pinta Adhan.
Menurutnya, permasalah untuk memberantas narkotika di Bumi Serambi Madinah ini harus masif dilakukan.
Untuk itu, dalam waktu dekat ini dirinya bersama Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo akan menggelar rapat guna menyepakati digelarnya rapat dengar pendapat (RDP) dengan pihak-pihak terkait, terutama BNN Provinsi
“Kita akan undang BNN dan dirnarkoba untuk membicarakan kondisi narkoba di Gorontalo,” tegas Adhan. (adv)
Pewarta: Hendra Setiawan
