60DTK, Kabupaten Gorontalo – Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi mendorong pengelola pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) agar menerapkan pendidikan vokasi (keterampilan) terhadap peserta didiknya.
Menurut Sofyan, penerapan pendidikan vokasi di sekolah nonformal ini begitu penting. Sebab dengan begitu, para peserta didik akan mendapatkan bekal keterampilan tertentu, yang nantinya membuat mereka bisa bersaing di dunia kerja maupun dunia usaha.
“PKBM harus memikirkan bagaimana mereka menerapkan pendidikan vokasi, sehingga mereka di sini selain bisa mendapatkan ijazah, juga dibekali keterampilan hidup,” ujar Sofyan saat meninjau PKBM Hutuo Lestari, Kamis (5/08/2021).
Sofyan mengatakan, penerapan pendidikan vokasi di setiap PKBM butuh dukungan dari seluruh tingkatan pemerintah di Provinsi Gorontalo, khususnya pemerintah kabupaten dan kota.
Ia menyebut, pemkab dan pemkot memiliki wewenang yang lebih besar dalam pengelolaan pendidikan nonformal.
“Kalau ini pendidikan nonformal dan pendidikan vokasi bisa dilakukan, maka output PKBM akan berbeda dengan pendidikan formal,” jelasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
