Fory Naway Akan Libatkan Sejumlah Organisasi Wanita Pada FPDL 2019

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Armin Naway saat menghadiri lauching Maskot MOPoBiBi di Lapangan Sport Center, Limboto, Jum'at (30/08/2019).

60DTK – Kabupaten Gorontalo: Guna menambah semarak  kegiatan Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) Tahun 2019 nanti, Ketua PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Armin Naway mengaku akan akan menggaungkan senam goyang MOPoBiBi.

Untuk itu, Fory akan melibatkan organisasi perempuan yang ada di Kabupaten Gorontalo seperti istri – istri Forkopimnda, Darma Wanita Persatuan, Ibu – Ibu PIAD, Dasa Wisma, Kader Posyandu, PKK Kabupaten, PKK Kecamatan, PKK tingkat desa dan kelurahan, hingga kader PKK.

Bacaan Lainnya

“Diharapkan senam MOPoBiBi ini viral agar beroleh rekor muri seperti halnya pada tahun kemarin lewat program bakar sate,” harap Fory Naway ditemui usai menghadiri Lauching Maskot MOPoBiBi di Lapangan Sport Center, Limboto, Jum’at (30/08/2019).

Fory menambahkan, program lainnya yang akan dilakukan pada FPDL kali ini ialah gerakan pramuka peduli danau limboto.”Kami akan berkemah di sana dan kerja sama dengan dinas lingkungan hidup, stake holder, angkatan laut, LSM; organisasi pemuda yakni KNPI, karang taruna untuk membersihkan danau limboto,” ujar Fory yang juga Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kabupaten Gorontalo.

Tidak sampai di situ, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah ini juga akan melibatkan Dekranasda Kabupaten Gorontalo untuk mengikuti karnaval karawo dan pameran hasil produk pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di Kabupaten Gorontalo. Dijelaskan, pelaku IKM akan mengisi  pameran produk lokal di bawah koordinasi organisasi dekranasda sebagai ajang promosi hasil produk lokal.

Lebih jauh, bunda PAUD itu mengatakan akan bekerja sama dengan Dinas Dikbud untuk memeriahkan konferensi anak khusus danau limboto. Ditambahkannya, Konfrensi Danau Limboto bagi anak –anak akan melibatkan anak SD dan SMP.

“Minimal output yang diharapkan dari hasil konferensi danau untuk bagaimana anak-anak bisa  mengetahui bahwa danau Limboto ini sebagai ikon daerah. Danau Limboto bukan saja menjadi wisata tapi bagaimana danau ini diselamatkan sehingga dikembalikan fungsinya sebagai lokasi mata pencaharian masyarakat sekitar,” tandasnya. (Adv)

Penulis: Andi

Editor: Zul

Pos terkait