60DTK – OLAHRAGA : Pertandingan Perempat Final Piala AFC U-19 antara Indonesia U-19 vs Jepang U-19 kemarin, Minggu (29/10/2018) telah selesai. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta itu, Anak asuh Indra Sjafri harus takluk dari Juara bertahan yaitu Jepang U-19 dengan skor 0-2.
Sesaat setelah pertandingan, Indra Sjafri angkat bicara soal keputusannya yang tidak menurunkan Egy Maulana Vikri, dan terlambat memasukkan Todd Rivaldo Ferre. Indra Sjafri mengatakan bahwa Ia tidak bisa menurunkan Egy karena mengalami cedera Hamstring (benturan yang di sebabkan pada bagian otot atau yang lebih dikenal dengan keseleo).
“Tadi pagi saya sempat dipusingkan dengan cedera hamstring yang dialami Egy dan juga Todd Rivaldo Ferre yang sedang sakit panas,” kata Indra Sjafri dilansir dari Bolasport.com
Cedera ini didapatkan Egy saat timnas Indonesia u-19 berhasil mengalahkan Uni Emirate Arab 1-0 dalam laga terakhir babak penyisihan Grup A di SUGBK, Jakarta Rabu (24/10/2018).
Berbeda dengan Egy, Indra Sjafri sempat menurunkan Todd Rivaldo Ferre di babak kedua dengan menggantikan Kadek Radhitia pada menit ke 74’. Masuknya Rivaldo Ferre memang membawa perubahan pada tim, tetapi sisa waktu yang sedikit membuat Indonesia tidak bisa membuat goal dalam laga tersebut.
“Saya sebelumnya sudah dilarang dokter untuk tidak memainkan Todd Rivaldo karena sakit panas tapi saya bilang ke dokter bahwa saya perlu dia selama 15 menit terakhir. Kalau Todd Rivaldo kenapa-kenapa, saya yang tanggung jawab,” tambah Indra Sjafri.
Selain berbicara soal itu, Indra Sjafri juga berbicara soal nasibnya di timnas Indonesia. Saat ditanyakan soal nasibnya kedepan setelah Ia gagal dalam dua target PSSI untuknya sebagai Pelatih timnas Indonesia U-19.
Ia hanya mengatakan ingin beristirahat dulu.
“Saya masih di sini (SUGBK) dan belum kembali ke hotel. Saya mau istirahat dulu baru nanti dipikirkan bagaimana ke depan,” kata Indra Sjafri.
Selain itu, saat ditanyakan soal kabar Ia akan ditunjuk sebagai Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk ajang SEA Games 2019 di Filipina. Dan terkait hal itu, Ia belum mau berkomentar banyak.
“Saya pikir tidak perlu lagi pemusatan latihan jangka panjang karena pemain di sini sudah punya klub di Liga 1 dan 2. Mungkin ke depan hanya perlu adanya penunjukan pelatih untuk persiapan timnas di SEA Games 2019 dan memantau langsung performa dari pemain-pemain ini,” kata Indra Sjafri.(wk)