Jembatan Penghubung Dua Desa di Popayato Ambruk, Ini Langkah Saipul Mbuinga

Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga (tengah), saat meninjau jembatan gantung yang menghubungkan Desa Tunas Harapan, Kecamatan Popayato, dan Desa Marisa, Kecamatan Popayato Timur, yang ambruk dihantam banjir, Rabu (19/05/2021). (Foto: Humas Pemkab Pohuwato)

60DTK, Pohuwato – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, meninjau jembatan gantung yang menghubungkan Desa Tunas Harapan, Kecamatan Popayato, dan Desa Marisa, Kecamatan Popayato Timur, yang ambruk dihantam banjir, Rabu (19/05/2021).

Bahkan, beton penahan tali yang ada di sisi kiri jembatan yang sempat dibangun pada tahun 2019 silam, juga ikut roboh.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Bupati Pohuwato Tinjau Langsung Desa di Popayato yang Terendam Banjir

Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga (tengah), saat meninjau jembatan gantung yang menghubungkan Desa Tunas Harapan, Kecamatan Popayato, dan Desa Marisa, Kecamatan Popayato Timur, yang ambruk dihantam banjir, Rabu (19/05/2021). (Foto: Humas Pemkab Pohuwato)

Kondisi tersebut membuat Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga mengambil keputusan untuk membuat jembatan darurat dari kayu, yang akan dipasang di sisi kanan jembatan gantung tersebut.

“Karena apabila hal ini tidak ditanggulangi, maka akses masyarakat, khususnya yang mau masuk dan keluar dari Desa Marisa maupun sebaliknya, akan terhambat,” ujar Saipul.

Baca juga: Bupati Pohuwato Mengecek Langsung Rumah Warga yang Terbakar di Paguat

“Sehingga alternatif adalah tangga darurat. Meski melalui sungai sebenarnya bisa, tetapi untuk menyeberangnya dengan kondisi air saat ini, tentu sangat mengkhawatirkan,” imbuh Saipul. (adv)

 

Sumber: Humas.pohuwatokab.go.id

Pos terkait