60DTK – Jakarta : Meskipun saat ini hasil survei menunjukkan elektabilitas Jokowi – Ma’ruf Amin mengungguli Prabowo – Sandiaga, dengan perbandingan 52,7 persen berbanding 27,9 persen, tetapi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memprediksi Prabowo – Sandi bisa membalikkan keadaan.
Jika dukungan resmi dari ulama sudah didapat, maka kemungkinan Prabowo – Sandi menyalip elektabilitas Jokowi – Ma’ruf sangat besar. Peneliti LSI Rully Akbar mengatakan, Prabowo-Sandiaga masih belum resmi didukung endorser dari kalangan ulama. Nama-nama ulama seperti ustaz Abdul Somad, Yusuf Masyur, Arifin Ilham, hingga Abdullah Gymnastiar, masih belum menentukan sikap.
“Jadi kalau sudah muncul Aa Gym, ustaz Abdul Somad turun, saya rasa bisa jadi membalikkan keadaan, memperkuat pasangan Prabowo-Sandi di pemilih muslim,” kata Rully seperti dikutip dari www.rri.co.id, Sabtu (25/8/2018)
Dukungan besar dari umat muslim juga bisa didapatkan Capres dan Cawapres dari koalisi partai Gerindra, PKS, PAN, dan Demokrat itu, bila Ijtima Ulama GNPF telah menentukan sikap mendukung mereka. Hingga saat ini, Ijtima Ulama GNPF juga belum menentukan sikap untuk mendukung pasangan penantang tersebut. Namun, kemungkinan besar ulama-ulama itu akan mendukung pasangan Prabowo – Sandiaga, mengingat kedekatan yang selama ini terjalin. Apalagi, kata Rully, selama ini sosok Rizieq selalu berseberangan dengan Jokowi.
Ulama seperti Habib Rizieq Shihab memiliki kekuatan tersendiri di kalangan Front Pembela Islam (FPI) maupun pemilih muslim secara umum. Jika Rizieq sudah memberikan dukungan, tak menutup kemungkinan akan berpengaruh besar pada peta suara di kalangan pemilih Muslim.
“Habib Rizieq punya nilai endorsment tersendiri karena dia figur bisa dibilang macan panggung,” tutup Rully.(rds)
