60DTK, Kabupaten Gorontalo – Jajaran PT Global Gemilang Gorontalo (GGG) bakal dievaluasi oleh Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo pasca-dua petinggi, yakni direktur dan direktur utama jadi tersangka dugaan tindak pidana korupsi.
Nelson mengungkapkan, sejak kasus ini terkuak, Ia telah mengundang dan meminta jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut tetap bekerja. Namun, menurutnya jajaran yang ada seakan sudah “loyo”.
“Dengan demikian, kita akan evaluasi BUMD ini terutama kepengurusan yang ada,” ungkap Nelson kepada awak media, Selasa (7/03/2023).
“Memang saya (ingin) segera melakukan pergantian (jabatan direktur dan direktur utama), tapi karena masih dalam proses hukum, maka saya terpaksa hentikan. Dari evaluasi nanti, kita lihat sudah memungkinkan atau belum untuk melakukan pergantian,” tambah Nelson.
Nelson mengaku bahwa Ia prihatin dengan kasus yang menjerat petinggi PT GGG. Pasalnya, Ia ingin BUMD tersebut dapat mengembangkan investasi dan menjadi penyanggah ekonomi Kabupaten Gorontalo.
“Kita sudah membuat lembaganya dengan baik melalui prosedur yang benar dan membuat perda, kita juga sudah memberikan penyertaan modal, tapi ternyata pengelolaannya kurang baik,” sesal Nelson.
Meski begitu, Ia berharap dua tersangka yang ada bisa membuktikan hal-hal yang bisa meringankan pidana yang dijatuhkan hakim. Sebab menurutnya, yang namanya usaha bisa saja mengalami kerugian.
“Mungkin karena situasi covid-19 dan seterusnya, termasuk perencanaan mereka kurang baik, maka akhirnya rugi. Itu bisa saja terjadi,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
