60DTK – Kota Gorontalo : Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KESBANGPOL) Provinsi Gorontalo mengadakan Forum Dialog dengan tema Pelestarian Bhinneka Tunggal Ika. Kegiatan yang dilaksanakan di Grand Q Hotel, Senin (22/10/2018) dan dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba.
Forum tersebut dihadiri pula oleh Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, Direktur Bina Ideologi Karakter dan Wawasan Kebangsaan Prabawa Eka Susanta, Kepala BIN Daerah Provinsi Gorontalo Daeng Rosadi dan Kepala Badan KESBANGPOL Provinsi Gorontalo Imran Bali.
Dalam sambutannya Darda mengatakan, bangsa Indonesia merupakan masyarakat yang multi kultural, banyak suku, ras dan agama. Ditengah kehidupan yang semakin cepat berubah ini, ternyata masih ada yang menganggap etnis, ras dan golongan merupakan masalah. Namun, persoalan-persoalan tersebut muncul bukan semata-mata disebabkan oleh aspek etnisitas saja, tetapi juga lebih disebabkan oleh aspek kepentingan, seperti sosial, politik, ekonomi dan juga budaya.
“Kita harus menyadari bahwa keragaman yang kita miliki ini adalah kekayaan yang sangat berharga dan aset penting yang harus dijaga dan dirawat,” ujar Darda.
Lanjutnya Ia mengatakan, sebagai bangsa yang besar, sudah seharusnya semua elemen menyadari bahwa pentingnya toleransi dan saling menghargai antar anak bangsa yang berasal dari berbagai macam latar belakang yang berbeda-beda guna menjaga kehidupan yang harmonis.
“Kerukunan hidup antar warga sangat diperlukan demi menjaga kesatuan dan persatuan bangsa dan merupakan modal dasar pembangunan,” lanjutnya
Sekda berharap forum ini dapat menciptakan iklim kondusif masyarakat Gorontalo yang memungkinkan adanya sikap agar menerima kemajemukan masyarakat dalam wadah NKRI. (rls/mp)