60DTK-Trenggalek: Seorang Anggota Brimob Mako Kelapa Dua Depok, Bharatu Anumerta Doni Priyanto, tertembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat bertugas menjalankan pengamanan di wilayah Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (28/02/2020) sore.
Hal ini pun dibenarkan oleh Kapolres Trenggalek, Jean Calvijn Simanjuntak, saat mengunjungi rumah duka di Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak, Trenggalek, Sabtu (29/02/2020).
Baca juga: Tak Akan Ada Lagi Senyum BJ Habibie, Ia Telah Berpulang
“Benar, kami atas nama institusi Kepolisian Trenggalek tentunya ikut berbelasungkawa atas meninggalnya Bharatu Anumerta Doni Priyanto saat menjalankan tugas,” ujar Calvijn kepada sejumlah wartawan.
Ia menjelaskan, gugurnya Anumerta Doni Priyanto itu terjadi saat kontak senjata antara aparat keamanan dengan KKB kembali terjadi di Kali Kabur, Arwanop, Distrik Tembagapura, Papua, selama hampir tiga jam.
Baca juga: Gorontalo Sematkan Gelar Adat “Taa Lopo Lolade Tilango” Kepada Almarhum BJ Habibie
“Lalu menewaskan salah satu anggota Brimob tersebut, dan diketahui Bharatu Doni,” bebernya.
Sementara itu, jenazah yang tiba pada Minggu, 1 Maret 2020 di Trenggalek itu, sudah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) setempat, dengan upacara pemakaman yang berlangsung khidmat.
Prosesi Pemakaman
Tampak suasana duka menyelimuti keluarga Bharatu Anumerta Doni Priyanto, yang merupakan putra dari pasangan Parno dan Maryatun, warga Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek.
Ketika tiba di lokasi TMP, kedua orang tua semakin tak kuasa menahan air mata. Berbagai karangan bunga ucapan belasungkawa dari para pejabat tinggi seperti Kapolri, Kadivhumas, Kapolda Jatim, petinggi TNI, hingga Polres Trenggalek dan jajarannya pun memenuhi lokasi pemakaman.
Baca juga: Aksi Refleksi GESTAPU, Dan Kisah – Kisah Di Baliknya
Suasana kemudian menjadi hening saat inspektur upacara, Kapolda Jawa Timur, Luki Hermawan, menyampaikan pesan agar nama Anumerta Doni Priyanto bisa dikenang sebagai pahlawan di Trenggalek.
”Bharatu Doni selalu menunjukkan tutur kata, perilaku, dan budi pekerti yang baik selama bertugas, selayaknya dikenang dan berharap nama almarhum bisa diabadikan sebagai pahlawan di Kabupaten Trenggalek atau dalam bentuk nama jalan sebagai wujud penghormatan dan penghargaan atas jasa serta darmabakti-nya menegakkan NKRI,” ujar Kapolda Jawa Timur itu dalam sambutan-nya.
Baca juga: Monolog, Puisi, Dan Lagu Sendu Dalam Refleksi GESTAPU Di Akhir September
Belasungkawa juga disampaikan oleh Wakil Gubenur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak, yang saat itu juga menghadiri prosesi pemakaman.
“Bahwa sosok Bharatu Doni adalah sosok pemuda yang ulet. Di mana Ia adalah seorang anak petani yang gigih ingin menjadi seorang polisi. Sehingga, dia diterima di Tamtama Administrasi Resimen III Brimob Bharatu Anumerta,” tutup Emil. (rls)
Penulis: Achmad Zunaidi
Sumber: Ajttv.com
