60DTK.COM – Saat memimpin Apel Pasca Lebaran Idul Fitri 1443 H, Gubernur Rusli Habibie menyampaikan salam perpisahan kepada seluruh ASN, Senin (9/5/2022).
“Alhamdulillah saya sangat bangga apel terakhir saya dan Wagub banyak yang hadir. Sisa tiga hari lagi masa jabatan, kami mohon pamit,” ucap Rusli pada apel yang berlangsung di Halaman Museum Gorontalo itu.
Pada kesempatan itu, Rusli juga menyampaikan permohonan maaf selama 10 tahun kepemimpinannya. Baik kesalahan yang kurang berkenan seperti tutur kata, perbuatan dan lain sebagainya.
Rusli juga mengingat masa-masa perjuangannya memimpin Gorontalo bersama Idris Rahim, yang tentu tidak lepas dari bantuan seluruh Organisasai Perangkat Daerah (OPD).
“Kemarin banyak wartawan yang datang ke saya, banyak yang memuji, banyak juga yang mengatakan kurang. Kalau keberhasilan itu saya katakan kalianlah yang hebat, kalian yang memanage semua termasuk Satpol, Sopir,” ujar Rusli.
“Saya dan Pimpinan OPD kalau tidak ada Sopir tentu tidak bisa apa-apa. Begitu pula kalau tidak ada ajudan, saya dan Pak Idris akan kelimpungan. Intinya fungsi dari kita semua pasti ada menyumbang untuk Gorontalo,” sambung Rusli.
Selain kepada Pejabatan Eselon III dan IV, Rusli juga berpamitan kepada honorer atau PTT. Ia mengaku sangat berat menanggalkan jabatan karena teman-teman PTT.
Menurut aturan yang ada, mulai Tahun 2023 PTT sudah tidak ada lagi. Sementara menurut Rusli, PTT lebih banyak kinerjanya daripada PNS.
“Saya sedih melihat PTT, kenapa? Karena 2023 kabarnya tidak ada lagi PTT. Saya ingat Tahun 2019 isunya juga sama, tetapi saya tetap meloby ke Kemendagri untuk tetap ada PTT,” ungkap Rusli.
“Kepada teman-teman saya ucapkan selamat berjuang, selamat berdoa, mudah-mudahan kalian masih tetap dipertahankan jadi PTT. Dan walau sudah tidak gubernur, saya tetap akan bantu sebisa saya,” imbuh Rusli Habibie. (ksm/rls)