60DTK-GORONTALO – Program P4GN yang dijalankan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Gorontalo mendapat respon positif dari BNN Republik Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kepala BNNP Gorontalo saat menghadiri rapat sinergitas di ruang Huyula Kantor Gubernur Provinsi Gorontalo, Senin (16/04/2019).
“Karena kepedulian dan responsivitasnya BNNP Gorontalo dalam implemntasi P4GN sehingga berada di ranking 3 nasional, BNN RI memberikan apresiasi besar pada BNNP Gorontalo,” terang Oneng Subroto, Kepala BNNP Gorontalo.
Baca juga : Berantas Narkoba, Darda Daraba Dorong OPD Ikut Terlibat Program P4GN
Meski demikian, Oneng menekankan kembali kepada OPD yang hingga saat ini belum sempat mengimplementasikan P4GN di bagiannya masing – masih agar dapat serius dan sungguh – sungguh.
“OPD harus sigap membentuk Satgas Relawan Anti Narkoba dengan SK kepala OPD, memberikan penyuluhan secara intens kepada ASN, menyosialisasikannya kepada masyarakat yang berada langsung dalam binaannya, deteksi dini, serta menunjuk penanggung jawab untuk mengumpulkan informasi giat di OPD dan melaporkannya,” jelas Oneng panjang lebar.
Sementara itu, Kepala Bidang P2M BNNP Gorontalo, Muchars Daud menjelaskan bahwa regulasi untuk pelaksanaan P4GN sudah sangat cukup dan jelas, sehingga hal tersebut dapat menjadi dasar untuk melaksanakan P4GN di unit kerja.
“Tinggal bagaimana kita membangun komitmen yang baik dengan OPD, sebab dasar pelaksanaan P4GN sudah sangat cukup. OPD yang perlu berkomitmen, karena jika tidak mendapatkan dukungan, baik dari segi kebijakan, anggaran, program, maupun kegiatan, maka program P4GN dipastikan gagal dan tidak berhasil, yang akan berimplikasi besar pada kerusakan tatanan masyarakat yang telah dibangun selama ini,” tukas Muchars mantap.
Pewarta : Andrianto Sanga
Editor : Nikhen Mokoginta