60DTK, Kota Gorontalo – DPRD Kota Gorontalo mendorong pemerintah dan pelaksana agar menyelesaikan beberapa proyek pekerjaan pinjaman pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang sampai hari ini belum kunjung rampung.
Salah satu proyek PEN yang dimaksud adalah pekerjaan Jalan Panjaitan (kini Jalan Nani Wartabone). Pasalnya, proyek ini sudah dimulai sejak tahun lalu, tapi belum juga selesai meski sudah berganti pelaksana (kontraktor).
Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa mengatakan, sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan, pekerjaan proyek ini turut menjadi tanggung jawab pihaknya.
“Kami melihat ada perlambatan pekerjaan, dan menurut kami itu diakibatkan pihak ketiga yang seperti kurang memiliki niat untuk menyelesaikan tugasnya,” ujar Irwan belum lama ini.
“Ingat, ini sudah masuk bulan Juli. Kami berharap ini menjadi tahun terakhir untuk penyelesaian pekerjaan Jalan Panjaitan,” tambahnya.
Supaya target itu tercapai, Iwan meminta pemerintah daerah melalui Dinas PUPR Kota Gorontalo rutin melakukan evaluasi setiap progres pekerjaan tersebut. Ia mengingatkan bahwa pekerjaan Jalan Nani Wartabone membutuhkan keseriusan semua pihak.
“Setiap orang pasti memiliki masalah, tapi sepintar-pintarnya manusia adalah bagaimana menyelesaikan masalah itu,” tegas Irwan.
Kepada pihak kontraktor, Ia juga meminta agar menambah jumlah pekerja. Sebab dengan begitu, semua material yang sudah disiapkan segera digunakan dan pekerjaannya bisa lebih cepat.
“Yang paling penting pekerjanya harus ditambah. Material itu adalah benda mati yang kalau tidak digerakkan oleh manusia dia tidak akan bergerak,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: AndriantoSanga
