Deprov Gorontalo Pastikan Hasil Pengerjaan Rabat Beton Desa Girisa Berjalan Baik

Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, saat meninjau langsung hasil pengerjaan jalan rabat beton dari program PISEW tahun 2021 di Desa Girisa, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Sabtu (14/08/2021). (Foto: Istimewa)

60DTK, Boalemo – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo melakukan monitoring hasil pengerjaan rabat beton dari Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) tahun 2021, di Desa Girisa, Boalemo, Sabtu (14/8/2021).

Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, Sun Biki menjelaskan, pengerjaan rabat beton sepanjang 400 meter tersebut sudah sangat baik.

Bacaan Lainnya
Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, saat meninjau langsung hasil pengerjaan jalan rabat beton dari program PISEW tahun 2021 di Desa Girisa, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Sabtu (14/08/2021). (Foto: Istimewa)

“Kami Komisi III melihat pengerjaan rabat beton sepanjang 400 meter kerjaan rabat beton dan alhamdulillah sudah cukup baik, kita mengharapkan pada tahun anggaran berikutnya ini bisa berkelanjutan,” ungkap Sun Biki saat diwawancarai.

Kata dia, dari program PISEW ini, selain pengerjaan jalan rabat beton, ada juga lantai jemur yang digunakan untuk membantu para tani menjemur hasil kebunnya.

“Lantai jemur itu juga merupakan bagian dari program PISEW tahun 2021,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Girisa, Andrias Nonowa mengatakan bahwa desanya ini masih membutuhkan infrastruktur pendukung lainnya, salah satunya akses jalan berupa jembatan.

“Kalau untuk Desa Girisa ini, Pak, masih membutuhkan akses jalan dari desa ke ibu kota kecamatan, yang kedua kita masih butuh sekali terkait jembatan gantung maupun jabatan yang secara permanen,” ungkapnya.

Karena akses dari desa ke pasar ini atau juga akses siswa ke sekolah, hingga saat ini masih lewat penyeberangan menggunakan perahu dayung dan ketinting.

“Kalau misalnya air pasang air naik ataupun airnya besar di sungai, tentunya siswa ini akses tidak bisa dijangkau karena hanya menggunakan perahu dayung ataupun ketinting,” jelasnya.

Ia pun berharap kedatangan pihak dewan ini dapat menampung aspirasi masyarakat Desa Girisa. (adv)

Pos terkait