Gubernur Minta Pemda Mediasi Persoalan Air PDAM Di Boalemo

60DTK–BOALEMO: Warga Boalemo keluhkan harga air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang harus mereka bayar saat kunjungan kerja Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Kecamatan Tilamuta, Jum’at (19/10/2018)

Disela-sela sambutannya Gubernur memberikan arahan terkait aspirasi yang disampaikan warga sekitar mengenai mahalnya air tersebut.

Bacaan Lainnya

“Air PAM mahal? Nanti sayaa bicarakan dengan Pak Bupati dan anggota DPRD. Disini ada saudara Alwin Ladiku, Pak Jafar juga saya lihat tadi ada (anggota DPRD Boalemo fraksi Golkar). Tolong ini tugas kalian, untuk menampung apirasi rakyat dan memperjuangkan ke pemerintah,” tegas Rusli

Persoalan air bersih merupakan hak dasar masyarakat yang harusnya dimediasi oleh pemerintah daerah. Posisinya setara dengan hak-hak mendapatkan pendidikan dan layanan kesehatan yang dibiayai melalui uang rakyat. Jelas Rusli

Rusli mengakui, persoalan air bersih memang tidak sepenuhnya diberikaan secara gratis. Sebab ada uang operasional yang harus dikeluarkan oleh pemerintah melalui PDAM. Meski begitu, rakyat tidak boleh dibebankan oleh pemerintah, tidak boleh dibebankan dengan tariff yang mahal.

“Janji saya, saya akan undang Pak Bupati Boalemo dan Anggota DPRD untuk membahas persoalan ini. PDAM itu dibayar oleh pemerintah, tidak boleh terlalu mahal harganya karena itu hak rakyat,”ujarnya

Gubernur Gorontalo sudah membangun berbagai fasilitas bak air di sejumlah titik di Kabupaten Balemo. Seperti di Pilohayanga, di Dulupi, Paguyaman Pantai dan Kecamatan Wonosari. Fasilitas tersebut dengan catatan sambungan ke rumah-rumah menjadi tanggungjawab PDAM setempat. (rls/lp)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan