60DTK.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer mengatakan birokrasi harus profesional dan akuntabel.
Hal ini ia sampaikan pada Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator IPKAI Angkatan I Pemerintah Provinsi Gorontalo Tahun 2022, Senin (27/6/2022).
“Jadilah birokrasi profesional yang tunduk dan patuh pada peraturan yang ada. Jika kita on the track, Insya Allah bapak/ibu sekalian bisa jadi pemimpin selanjutnya di Provinsi Gorontalo,” jelas Hamka.
Kepada Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Hamka berpesan agar tidak memutasi peserta yang berjumlah 35 orang yang mengikuti pelatihan tersebut.
Hamka menilai, peserta yang megikuti pelatihan ini punya tanggung jawab terhadap aksi perubahan yang telah dirancang dan harus selesai sesuai target.
“Saya titip pesan jangan di pindah dulu Pak Sekda, karena ukurannya nanti akan kesulitan. Percuma dia buat aksi perubahan, tetapi sudah di pindah,” pinta Hamka.
Dalam pelatihan tersebut, peserta terbaik memperoleh hadiah dari Pj Gubernur Gorontalo. Buku yang berjudul Ketidaknetralan Birokrasi Indonesia itu, merupakan hasil disertasi Hamka.
“Tolong di baca, nanti kasih comment pak. Karena ini disertasi saya dan ini lulus sangat memuaskan. Di Gramedia banyak yang cari sudah habis, minta dicetak lagi saya bilang cukup. Ini saya beri gratis,” imbuh Hamka.
Sebanyak 12 peserta terbaik menerima buku tersebut yakni Abdul Wahid Lahay, Ferdi Adam, Lyla Ramziah Laya, Nalienly G.F Rawung, Richie Z Abdullah dan Sitti M. Lahidjun.
Berikutnya ada nama Sitti Sabariah Machmud, Syahruddin Porindo, Sofyan Tambipi, Yolanda Rahman, Yuliana Rivai dan Zakia M. Baserewan. (ksm/rls)
