60DTK-Trenggalek: Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, menyosialisasikan cara pembuatan hand sanitizer dan masker secara mandiri. Menurutnya, hal ini penting selama masyarakat masih menerapkan physical distancing, karena wabah Covid-19.
“Jadi ini bisa untuk mengisi waktu luang selama hanya ada di rumah, sehingga kegiatan di dalam rumah tetap bernilai produktif,” ujar Novita, Jumat (3/04/2020).
Baca juga: Bupati Trenggalek Kucurkan Dana Pribadi Rp200 Juta Untuk Tangani Covid-19
Selain itu, menurutnya, hal ini juga bisa sekaligus membantu menyangga perekonomian masyarakat Kabupaten Trenggalek sendiri, tanpa harus bekerja ke luar rumah.
“Jadi dengan begini kita bisa tetap produktif meski dalam darurat ekonomi, karena hasil produksinya bisa dipasarkan secara online, untuk menyangga perekonomian,” lanjutnya.
Baca juga: Darurat Covid-19, Pemkab Trenggalek Bebaskan Pembayaran Pajak Untuk Sejumlah Sektor
Terlepas dari itu, Ia mengaku memang hingga saat ini Kabupaten Trenggalek masih masuk zona hijau, serta masih cenderung aman dan kondusif. Meski begitu, masyarakat tetap harus terus meningkatkan kewaspadaan dan kehati – hatian dalam menjaga diri masing – masing.
“Kita masih zona hijau, tapi Indonesia secara umum saat ini menjadi darurat sipil dalam penanganan Covid-19, dan itu menyadarkan kita bahwa terjadi banyak sekali dampak yang diakibatkan dari penyebaran Covid-19. Kita perlu hati – hati dan tetap waspada,” tandasnya.
Pewarta: Hardi Rangga