60DTK-Trenggalek: Dari 116 gagasan yang masuk dalam Festival Gagasan Trenggalek Tahun 2020, ada 5 gagasan terbaik yang dipilih untuk diadopsi menjadi program Pemerintah Trenggalek untuk 2021 mendatang.
“Memang ada 116 gagasan yang masuk dalam Festival Gagasan Trenggalek 2020 ini. Yang dipilih lima gagasan,” ungkap Ketua Panitia Festival Gagasan Trenggalek 2020, Soeripto, Kamis (27/02/2020).
Baca juga: DPRD Trenggalek Terima Kunjungan Kerja DPRD Banyumas
5 gagasan tersebut di antaranya, gagasan “Mendulang Emas Hijau di Bambu Edu-park Trenggalek” oleh Dista Nurdiana dan Ilhamdaniah Saleh; gagasan “Mesra Paguyubanku” oleh SD N 2 Sengon; gagasan “Peningkatan Kesejahteraan Sosial Berbasis Militansi Warga dengan Pembentukan Trenggalek Tempo Doloe” oleh Kornea Mahendra Kusuma; gagasan “Omah Telo, Ayo Nandur Telo” oleh Sahabat Trenggalek; dan Mantri Kopi Trenggalek dengan gagasannya “Mengembalikan Kejayaan Kopi Trenggalek, Terintegrasi, dan Berkesinambungan”.
Memang, Festival Gagasan Trenggalek 2020 yang dilaksanakan oleh Komunitas Bagimu Trenggalek ini dilaksanakan untuk mewadahi komunitas – komunitas atau anak – anak muda yang ada di Trenggalek untuk memberikan kontribusi lebih terhadap Kabupaten Trenggalek.
Baca juga: Dua Kades Di Trenggalek, Dalam Pengawasan Bawaslu
Terkait festival ini, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menuturkan, Festival Gagasan Trenggalek 2020 ini juga menjadi salah satu ikhtiar untuk mewujudkan Trenggalek yang Maju Ekonomi Rakyatnya, Orang/Organisasinya Kreatif, dan Ekosistemnya Terjaga (MEROKET).
“Memang MEROKET ini belum ke tahapan hasil. Masih dalam tahapan ikhtiar kita untuk mewujudkan perekonomian masyarakat yang maju, orang kreatif dan ekosistem yang terjaga,” tukasnya.
Baca juga: Pengusaha Alat Berat Di Trenggalek Ikut Daftar Jadi Bakal Calon Bupati
Diketahui, Festival Gagasan ini juga turut dihadiri oleh beberapa penulis, akademisi, budayawan, hingga aktivis.
Pewarta: Hardi Rangga