60DTK, Kota Gorontalo – Di tengah-tengah melonjaknya harga bahan pokok, terutama beras, membuat Pemerintah Kota Gorontalo mulai berusaha memikirkan solusi, dan hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan pasar murah.
Pasar murah yang dilaksanakan ini tampak berbeda dari sebelumnya, karena pelaksanaannya bertepatan dengan HUT ke-296 Kota Gorontalo, yang berlangsung di Lapangan AMPI Kelurahan Talumolo, Senin (4/03/2024).
“Kami menyelenggarakan pasar murah. Komoditas yang banyak kami jual adalah beras. Harga yang dijual jauh dari harga pasaran saat ini, yaitu Rp54 ribu untuk 5 kg beras atau Rp10.900 per kilogramnya,” ungkap Marten saat diwawancarai.
Ia juga menegaskan, pasar murah yang dilaksanakan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Gorontalo untuk menyejahterakan masyarakat.
“Pemerintah Kota Gorontalo berkomitmen untuk kesejahteraan masyarakatnya, sebagai contoh diselenggarakan pasar murah untuk beras dengan harga yang terjangkau, karena sekarang harga beras naik drastis,” tegasnya.
Marten juga mengatakan, beras yang dijual tersebut tentu saja dengan harga yang terjangkau, serta berasnya yang berkualitas medium SPHP, di mana beras SPHP adalah beras yang digulirkan pemerintah melalui Perum Bulog sejak 2023.
“Tentu ini adalah program stabilisasi pasokan dan harga pangan dan beras ini berasal dari beras cadangan pemerintah (CBP) di Gudang Perum Bulog,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman
