Periksa Jamaah Tabligh, Nelson : Bukan Memarjinalkan, Tapi untuk Keselamatan

Bupati Nelson Pomalingo saat memberikan arahan di sela-sela pemeriksaan kesehatan terhadap Jamaah Tabligh yang berlangsung di Lapangan Sport Center Limboto, Jum'at (10/04/2020). Foto : Humas/Kominfo.

60DTK Kab. Gorontalo : Setelah kasus pertama covid-19 di Provinsi Gorontalo resmi di konfirmasi pada Kamis 9 April 2020, Pemerintah Kabupaten Gorontalo langsung bergerak cepat.

Bertempat di panggung utama Lapangan Sport Center Limboto, puluhan Jamaah Tabligh asal Kabupaten Gorontalo yang menjadi peserta Ijtima’ Asia di Kabupaten Gowa pada beberapa waktu lalu, mengikuti pemeriksaan kesehatan (rapid test), Jum’at (10/04/2020).

Bacaan Lainnya

Pemeriksaan kesehatan oleh petugas medis, disaksikan langsung oleh Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Kepala Dinas Kesehatan, Roni Sampir, unsur TNI- Polri, serta beberapa anggota Tim Gugus Tugas.

“Seperti kita ketahui bersama, ada satu orang yang sudah positif (covid19) dan itu adalah Jamaah Tabligh yang ikut di Kabupaten Gowa. Hasil rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo semalam, memutuskan untuk melakukan pemeriksaan kepada seluruh peserta Jamaah Tabligh,termasuk di Kabupaten Gorontalo,” jelas Nelson.

Nelson menegaskan, pemeriksaan terhadap Jamaah Tabligh hanya sekedar untuk memastikan kesehatan mereka, sehingga menjamin keselamatan banyak orang.

“Ini bukan berarti ‘memarjinalkan’ Jamaah Tabligh, tetapi dalam rangka keselamatan kita semua,” ujarnya.

Nelson berharap, memutus dan melawan penyebaran covid-19 tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, namun juga dilakukan oleh masyarakat, termasuk Jamaah Tabligh. Salah satu caranya kata Nelson, dimulai dari diri sendiri.

“Untuk melawan covid ini, kita harus berikhtiar dan berdoa. Jangan hanya berdoa, tapi tidak ada ikhtiar. Hasil pemeriksaan hari ini nanti akan kita sampaikan,” tukasnya. (adv)

Pewarta : Andrianto Sanga

Pos terkait