60DTK – POLITIK : Jelang H-2 Pemilu, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) terus berupaya menjaga stabilitas serta mencegah kecurangan di Pemilu 2019. Hal ini dapat dilihat pada kesigapan Bawaslu saat mendatangi rumah di Kelurahan Bugis, yang diduga terdapat sembako yang akan dibagikan ke masyarakat.
“Bawaslu menerima informasi dari warga, bahwa akan ada pembagian sembako oleh caleg tanpa menyebutkan nama. Oleh sebab itu, kita melakukan investigasi malam ini.” ungkap Lukman Ali Rahman Komisioner Bawaslu Kota Gorontalo, Senin (15/4/2019)
BACA JUGA : Penyebar Serangan Fajar Di Kompleks KPU Bonebol Berinisial AU
Dari hasil investigasi, Bawaslu menemukan tumpukan barang, berupa bahan pokok yang nantinya akan dibagikan di bulan Ramadhan. Bantuan ini berasal dari Alumni SMA Negeri 1 Kota Gorontalo angkatan 86. Barang ini nantinya akan di kemas dan dibagikan kepada kaum dhuafa.
“Setelah kami korek keterangannya, memang ada tumpukan barang, ada gula, minyak goreng, bahan-bahan sembako. Dan itu, diperuntukan untuk kaum dhuafa yang nanti akan disalurkan di bulan Ramadhan,” terang Lukman
Lukman menambahkan, hal ini dilakukan Bawaslu guna mencegah adanya isu yang nantinya berkembang akan adanya serangan fajar, yang sudah disiapkan oleh kontestan atau caleg. Bawaslu akan pastikan belum ada penyaluran sampai menjelang pemungutan suara.
BACA JUGA : Nekat, Money Politik Diedarkan Di Kompleks KPU Bone Bolango
“Kami akan pantau 1 kali 24 jam. Akan dipantau terus sampai di hari H, memastikan bahwa tidak ada barang yang akan keluar dari dalam rumah ini,” pungkas Lukman
Penulis : Leo Pateda