60DTK, Bone Bolango – Pelestarian lingkungan melalui penanaman pohon dan tanaman lainnya di lahan kosong, dipandang perlu disemarakan dan dilaksanakan oleh masyarakat yang ada di setiap desa. Termasuk di Desa Bonda Raya, Bone Bolango.
Selain bermanfaat bagi masyarakat, juga dapat mengembalikan fungsi hutan sebagai perlindungan, serta konservasi sumberdaya alam maupun fungsi produksi bagi masyarakat.
Hal ini sebagaimana di sampaikan Wakil DPRD Provinsi Gorontalo, Kris Wartabone saat melaksanakan monitoring rehabilatasi hutan dan lahan dalam rangka reses masa sidang ketiga tahun 2022 – 2023, di Desa Bonda Raya, Senin (12/6/2023).
“Tentu saja adanya penanaman jenis pohon dan tanaman lainnya di kawasan hutan mengembalikan fungsi hutan sebagai perlindungan, konservasi sumberdaya alam maupun fungsi produksi bagi masyarakat,” ujar Kris.
Menurut Kris, sampai dengan saat ini luas lahan kritis di Provinsi Gorontalo berada pada kisaran 217.178 hektar atau sekitar 19,29 persen.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Bonda Raya Muhamad Alim, mengatakan sesegera mungkin memanfaatkan hutan dan lahan kosong bagi masyarakat.
Selain itu, dalam kunjungan reses itu juga, Ia berharap kepada DPRD terkait bantuan viar dan perbaikan akses jalan yang berada di desa Bonda Raya Kecamatan Suwawa Selatan.
“Kami juga meminta adanya penambahan tanggul di sekitar aliran sungai untuk mencegah terjadinya luapan air sungai,” ucapnya. (advhnd)
