60DTK-Gorontalo: Sekretaris Daerah Gorontalo Utara Ridwan Yasin, melarang ASN dan PTT di lingkup pemerintah Gorontalo Utara berkunjung ke Pulau Saronde dalam rangka menghadiri festival yang dilaksanakan di pulau itu.
Larang tersebut menurut Ridwan bukan tanpa alasan, mengingat saat ini cuaca dan kondisi yang kurang baik, sehingga berpotensi untuk hal-hal yang tidak diinginkan.
BACA: Pertama Kalinya, Apel Korpri Pemda Gorontalo Utara Digelar Di Pantai Pulau Saronde
“Saya tidak akan merestui ASN untuk pergi ke Festival Pulau Saronde. Ini musim ombak besar dan angin kencang”, kata Ridwan.
Ridwan juga menjelaskan, kondisi ini pun berdampak kepada para nelayan yang ada di Gorontalo Utara. Ia juga mencontohkan, biasanya kapasitas perahu angkut ke Pulau Saronde bisa 20 orang, akan tetapi dengan cuaca dan kondisi sekarang, perahu ini hanya bisa mengangkut 5 orang saja.
BACA: 4 Kapal Pesiar Asing Sudah Tiba Di Pulau Saronde
Tak ada alasan apapun untuk ASN berkunjung ke destinasi wisata favorit Gorut itu. Jika memaksa, Ridwan memastikan tak menanggung resiko jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Tidak ada alasan untuk ASN pergi ke Saronde. Kalau maksa, terima sendiri resikonya. Jika saya ijinkan, sama halnya saya mengantar Bapak/Ibu menghadap maut”, tegas Ridwan.
BACA: Saronde, Olele Dan Libuo Miliki Indeks Akomodasi Terendah
Ridwan juga memastikan, alasan ini akan disampaikan kepada Bupati Indra Yasin yang masih menjalankan tugas di luar daerah. Termasuk penetapan lokasi dan waktu pelaksanaan festival yang mendatangkan turis dari macanegara itu.
“Sayapun akan menunggu perintah bupati. Selanjutnya, ini acara tahunan juga yang mendatangkan turis mancanegara. Sehingga kita semua menunggu atasan tiba di daerah, baru festival ini bisa dilaksanakan”, urai Ridwan. (rls/adv)
