60DTK, Kota Blitar – Wali Kota Blitar, Santoso, bersama pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar menggelar “Brokohan” atau Kirim Doa di Istana Gebang Kota Blitar dalam rangka memperingati Hari Lahir Presiden Pertama RI Ir Soekarno (Haul Bung Karno) Ke-119, Sabtu (06/06/2020).
Wali Kota Blitar, Santoso, mengungkapkan, berbeda dengan tahun lalu. Kalau dulu dengan seribu tumpeng, maka kali ini dilaksanakan dengan sangat sederhana. Hal tersebut mengingat saat ini dalam masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Hari Lahir Pancasila, Wali Kota Blitar: Kita Bangsa Yang Tidak Pernah Lupa Sejarah Bangsanya
Ia juga mengingatkan, begitu besar sumbangsih yang dipersembahkan Bung Karno kepada bangsa ini. Mulai pemikiran hingga perjuangan secara langsung ketika dulu memperjuangkan kemerdekaaan Indonesia.
“Oleh karena itu, kita selami apa yang menjadi gagasan dan pemikiran beliau. Yang paling penting, seperti pesan-pesan Bung Karno kepada kita, jangan pernah sekalipun melupakan sejarah,” ujar Santoso.
Santoso berharap satu warisan Bung Karno yang harus terus dijaga dan jangan sampai hilang, yakni semangat gotong royong. Menurutnya semangat gotong royong inilah yang akan selalu bisa membantu masyarakat lepas dari masalah apapun.
“Seperti ditengah pandemi corona ini, dengan semangat gotong royong, masyarakat di Kota Blitar bisa saling menguatkan. Dengan disiplin tinggi saling mengingatkan, penyebaran corona di Kota Blitar bisa ditekan,” terang dia.
Baca Juga: Santoso Resmi Jabat Wali Kota Blitar
Lebih lanjut Santoso mengatakan, setiap bulan Juni di Blitar identik dengan bulannya Bapak Proklamator Indonesia. Maka dari itu, seluruh warga Kota maupun Kabupaten Blitar serentak melakukan “Brokohan”.
“Dimana acara ini merupakan agenda tahunan, maka setiap 1 Juni kita peringati sebagai lahirnya Pancasila dan 6 Juni hari lahirnya Bung Karno. Sementara tanggal 21 Juni wafatnya Bung Karno. Maka dari itu setiap tanggal tersebut, Pemerintah Kota maupun Kabupaten Blitar selalu melakukan peringatan, seperti keagamaan dan brokohan,” pungkasnya. (adv/hms)
Pewarta: Achmad Zunaidi