60DTK, Kabupaten Blitar – Berawal dari keprihatinan pada keberadaan kucing – kucing liar yang ada di kotanya, seorang warga Blitar mendirikan rumah penampungan kucing yang diberi nama Griya Adopsi dan Hibah Kucing Blitar (GAH KB).
“Griya penampungan ini saya dirikan pertama kali di Desa Sumberagung, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, satu tahun yang lalu. Seiring waktu, sekarang sudah ada 4 rumah penampungan yang saya dirikan bersama teman – teman komunitas yang tersebar di beberapa kecamatan, termasuk di Kota Blitar,” ungkap penggagas GAH KB, Dewi Safitri kepada awak media 60dtk, Jumat (24/04/2020).
Baca juga: Pertamina Dan Hiswana Migas Kediri Salurkan Ratusan APD Ke Pemkab Blitar
Menurut Dewi, populasi kucing liar saat ini sangat banyak dan juga memprihatinkan. Ada yang kondisinya sakit dan kurus karena tidak terawat, dan kebanyakan dari mereka sangat mengganggu masyarakat yang beraktivitas.
“Contohnya di pasar – pasar. Maka dari itu, kami bersama tim khusus evakuasi, biasanya jika ada laporan atau melihat langsung, kita pungut dan kita pelihara di tempat penampungan. Kalau pun kondisinya sedang sakit, akan kita rawat sampai sembuh,” ujar Dewi.
Baca juga: 2 Pilar Di Kabupaten Blitar Ini Bagi Masker Dan Paket Nasi Ke Pedagang Di Wlingi
Meski begitu, menurut Dewi, saat ini pihaknya masih membatasi jumlah kucing yang akan ditampung di rumah penampungannya, karena kadang pihaknya juga masih kesulitan untuk biaya perawatan. Sementara, biaya yang digunakan untuk merawat kucing – kucing liar tersebut hingga kini masih diambil dari iuran sukarela anggota komunitas.
“Alhamdulillah komunitas kami cukup bisa menekan jumlah populasi kucing liar di Blitar. Namun saat ini kami kewalahan untuk menanganinya. Untuk 40 ekor kucing saja dibutuhkan biaya Rp100 ribu per hari untuk kebutuhan biaya pakan, belum termasuk biaya perawatan yang sakit. Sementara jumlah kucing yang ada di rumah penampungan kurang lebih hampir 300 ekor,” papar Dewi.
Baca juga: Pemkab Blitar Mulai Salurkan Sembako Ke Masyarakat, Ini Kata Dandim 0808/Blitar
Terlepas dari itu, Ia menginformasikan jika ada masyarakat yang ingin mengadopsi kucing, bisa lewat narahubung GAH KB di ke +886966592702.
“Dengan catatan diperbolehkan dua kali dalam setahun. Hal ini untuk menghindari diperjualbelikannya kucing – kucing dari GAH KB,” pungkas Dewi.
Pewarta: Achmad Zunaidi