60DTK, Kabupaten Gorontalo – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Gorontalo sudah melakukan penyuntikan vaksin antraks di lokasi-lokasi penjualan ternak maupun penjualan daging ternak.
Hal ini dilakukan guna menjaga hewan ternak tidak terpapar virus antraks maupun virus lainnya. Selain itu, vaksinasi ini juga bisa membuat masyarakat tidak khawatir mengonsumsi daging, karena perayaan hari raya Iduladha 1442 hijriah sudah semakin dekat.
“Dalam rangka Iduladha yang jatuh pada 19 Juli, kita sudah mulai melakukan vaksinasi ternak di tempat-tempat penjualan ternak. Ini adalah kegiatan rutin setiap tahun, dan kita laksanakan satu bulan sebelum Iduladha,” beber Kapala Disnakkeswan Kabgor, Femy Wati Umar, Senin (21/06/2021).
Baca juga: Nelson Tergetkan Kabgor Jadi Daerah Mandiri di Periode Keduanya
Femy menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi sebulan jelang Iduladha sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP) vaksinasi di daerah-daerah endemis (pernah ada kasus antraks) seperti Kabupaten Gorontalo.
“Untuk lokasi vaksinasi antraks ini kita lebih banyak lakukan di Kecamatan Limboto, Limboto Barat, dan Telaga, yang merupakan daerah sentra dan dekat dengan pasar,” bebernya.
Ia menambahkan, upaya pencegahan antraks ini tidak hanya dilakukan satu bulan jelang Iduladha saja. Namun, sejak awal tahun 2021, pihaknya telah melakukan vaksinasi antraks di 11 kecamatan yang termasuk wilayah endemis.
Baca juga: Pemkab Gorontalo dan DPRD Sepakati Rancangan Awal RPJMD Kabgor 2021–2026
“Vaksinasi itu sudah selesai, dan saat ini kita sementara melakukan pelayanan pengambilan sampel untuk sapi yang akan masuk ke Kabupaten Gorontalo melalui tol laut maupun lewat darat. Kita melakukan pemeriksaan apakah hewan ternak yang masuk bebas dari antraks,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto S. Sanga