Sehari Dilaporkan Hilang di Danau Limboto, Pria Ini Ditemukan Tewas

Tim SAS gabungan saat menemukan jenazah Uten Sedi (38) yang dilaporkan hilang di Danau Limboto, Rabu (29/09/2021). (Foto: Istimewa)

60DTK, Kabupaten Gorontalo – Seorang pria yang dilaporkan hilang di Danau Limboto pada Selasa sore kemarin, ditemukan meninggal dunia oleh Tim SAR gabungan,  Rabu (29/09/2021).

Jenazah pria bernama Uten Sedi (38) yang berasal dari Desa Limehe Timur, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi biasa dia beraktivitas menjaring ikan, oleh tim gabungan Basarnas, Sabhara Polda Gorontalo, Satpol PP, Damkar, dan keluarga korban.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Bocah Tenggelam di Sungai Bulango Ditemukan Tewas di Perairan Olohuta

Tim SAR gabungan saat membawa jenazah Uten Sedi (38) yang ditemukan meninggal dunia di Danau Limboto, Rabu (29/09/2021). (Foto: Istimewa)

“Dengan ditemukannya korban, maka pelaksanaan operasi SAR ditutup dan seluruh unsur yang telibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Gorontalo, I Made Junetra.

Sebelumnya, pada Selasa pagi Uten turun dari rumah dan pergi ke Danau Limboto untuk menjaring ikan. Namun, sampai pukul 17.00 WITA, Uten belum juga kembali ke rumah, padahal biasanya Ia sudah pulang ke rumah ketika sore.

Baca juga: Mantan Kadis Pertanian Gorut Ini Ditemukan Tewas di Pentadio Resort

Merasa ada sesuatu yang janggal, pihak keluarga langsung menyusul Uten di tempat Ia biasa menjaring ikan, namun Uten tak kunjung ditemukan. Keluarga semakin merasa khawatir penyakit Uten kambuh, karena Ia memiliki riwayat penyakit epilepsi.

Tim SAR gabungan yang sudah menerima informasi tersebut secepatnya melaksanakan upaya pencarian pada malam hari. Tim SAR kemudian mendapat informasi dari salah seorang warga yang melintas di lokasi kejadian bahwa Ia mendapatkan jaring ikan milik Uten.

Baca juga: Merasa Diselingkuhi, Pria Ini Aniaya Istrinya Hingga Tewas

“Informasi ini sangat membantu tim melaksanakan pencarian,” ujar I Made Junetra.

Karena upaya pencarian pada malam hari dinilai kurang efektif, diputuskan proses pencarian dilanjutkan pada pagi hari ini. Tim SAR gabungan kemudian dibagi menjadi dua regu untuk menyisir lokasi kejadian, hingga akhirnya jenazah Uten ditemukan.

“Tim mencurigai ada barang berupa karet ban dalam, minuman panther, dan segera memeriksa di lokasi tersebut. Benar saja, korban berada di tempat yang dicurigai,” tandasnya. (rls)

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait