60DTK, Kabupaten Gorontalo – Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo memastikan stok gula pasir di PT PG Gorontalo mencukupi untuk kebutuhan masyarakat selama bulan suci Ramadan sampai lebaran Idulfitri dan Iduladha.
Kepastian itu disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, Espin Tulie usai pihaknya mengunjungi dan berdialog dengan pihak PT PG Gorontalo, Rabu (6/04/2022).
“Berdasarkan data yang disampaikan, ada 20.616 ton yang tersedia dan ini bisa sampai akhir tahun. Jadi kalau kita lihat ini sangat surplus,” beber Espin.
Karena stoknya cukup melimpah, pihaknya berharap harga gula pasir di pasaran tidak mengalami lonjakan secara drastis. Sebab menurutnya, saat ini ada pedagang di beberapa tempat terpencil menjul gula pasir di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetetapkan pemerintah.
“Ada di beberapa tempat khususnya yang terpencil, harga gula pasir ini mencapai Rp15.000 bahkan sampai Rp20.000. Cukup tinggi dibanding HET yang ditetapkan pemerintah Rp14.500 per kilogram,” bebernya.
Terkait hal ini, Manajer Legal dan Humas PT PG Gorontalo, Amir Tahir menegaskan, stok gula pasir yang ada saat ini sangat mencukupi, bahkan melebihi kebutuhan masyarakat Gorontalo secara umum.
“Kebutuhan Provinsi Gorontalo itu setiap tahunnya antara 15.000 sampai 18.000 ton, jadi sangat aman,” ujar Amir.
Amir menambahkan, saat ini perusahaan juga sudah masuk waktu giling (panen). Dengan demikian, stok gula pasir yang ada di PT PG Gorontalo setiap harinya terus bertambah.
“Setiap harinya itu sekitar 400 sampai 500 ton gula yang diproduksi,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
