60DTK, Gorontalo Utara – Sejak diterapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Gorontalo Utara, jumlah ODP dan PDP terjadi penurunan drastis. Pada 10 Hari Penerapan PSBB, sebelumnya Orang Dalam Pemantauan (ODP) 186 turun menjadi 16 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari 80, sekarang tinggal 2 orang.
Hal itu disampaikan Bupati Gorotalo Utara, Indra Yasin, kepada awak media, usai melaunching penyemprotan disinfegtan oleh PMI Provinsi Gorontalo kerjasama PMI Gorut, di depan Kantor Bupati Gorontalo Utara, Rabu (13/05/2020).
Baca Juga:Indra Yasin Akan Pastikan Tak Ada Warga Yang Dobel Terima Bantuan
Menurutnya, ini membuktikan bahwa kebijakan yang di ambil oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah daerah sangat tepat. Sebab, baru berjalan sepuluh hari, PSBB ini sudah memberikan efek positif di masing – masing daerah.
“Dari hasil evaluasi itu, memang ternyata terjadi penurunan perkembangan penanganan covid-19. Misalnya di Gorontalo Utara, ODP itu ada 186 yah, dan Alhamdulillah sampai dengan sekarang tinggal 16″ungkap Indra Yasin,
“Demikian PDP juga, dari 80 sekian, sekarang tinggal dua, demikian juga OTG dari 38, 37 sudah selesai dan tidak terjadi apa – apa. Hanya satu sisanya yaitu dari Palele. Karena dia sudah sekitar tujuh hari berada di Gorontalo Utara. Dan ini Kita juga terus melakukan pemantauan, mudah – mudahan seperti begitu”, lanjutnya
Baca Juga:Wabup Gorut Tegaskan BLT Harus Dimanfaatkan Dengan Baik
Melihat perubahan ini, Indra menegaskan bahwa Pemerintah Daerah, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), beserta lembaga yang ada di Gorontalo Utara, terus berusaha keras untuk mempertahankan hal ini sampai dengan berakhirnya pandemi Virus Corona di Gorontalo Utara.
“Dan ini mudah – mudahan dalam waktu singkat sudah bisa selesai. Tidak sampai dengan pelaksanaan PSBB, tapi sampai dengan berakhirnya Corona ini. Dan Gorontalo Utara berusaha keras untuk itu”pungkasnya
Pewarta : Usman Dai
