60DTK – Gorontalo : Terkait dengan virus corona yang akhir-akhir ini menyita perhatian publik, membuat pintu masuk ke Gorontalo seperti bandara, pelabuhan dan perbatasan wilayah diperketat.
“Saya sudah perintahkan Sekda untuk koordinasi dengan dinas provinsi, kabupaten/kota bentuk tim atau posko di bandara, pelabuhan serta perbatasan Atinggola, Tolinggula, Molosifat dan Taludaa”, jelas Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dilansir dari Hulondalo.id, Senin (27/01/2020).
Baca Juga : Gorontalo Mulai Antisipasi Virus Corona
Masih dilansir dari Hulondalo.id, perintah tersebut sudah lebih dulu dilakukan oleh Gubernur sebelum menerima pesan via Whatsapp dari Ketua Ombudsman Provinsi Gorontalo Alim Niode, Minggu (26/01).
Dalam isi pesan itu, Alim meminta pemerintah Provinsi Gorontalo untuk mengaktifkan petugas kesehatan di pos-pos perbatasan dengan Sulawesi Utara.
Menurut Alim, sudah beredar informasi tentang adanya pasien suspect virus corona yang diisolasi di Rumah Sakit Kandow Manado. Ia juga berharap agar kepala daerah lainnya bisa ikut mengantisipasi itu.
Baca Juga : Diduga Terjangkit Virus Corona, Crew Lion Air Dirawat Di RS Di Manado
Selain perintah tersebut di atas, Rusli juga meminta masyarakat khususnya di Provinsi Gorontalo untuk tidak panik dan terpengaruh informasi penyebaran virus corona yang belum jelas kebenarannya.
Sebagai tindak lanjut perintah Gubernur itu, hari ini Senin (27/01) di ruang Huyula kantor Gubernur Gorontalo, Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba melakukan pertemuan dengan dinas terkait untuk membahas soal virus corona.
Penulis : Hendra Setiyawan
