Menghitung Hari, Bawaslu Maksimalkan Pengawasan Pemilu 2019

Mudzakir, Ahli pidana UIN Jogjakarta, bersama Jaharudin Umar, Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo dalam rapat koordinasi peningkatan kapasitas pengawas Pemilu 2019 di Aula Kantor Bawaslu Provinsi Gorontalo, Selasa (2/04/2019). (Foto - Hulondalo.id)

60DTK-GORONTALO – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang tinggal menghitung hari, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Gorontalo akan memaksimalkan proses pencegahan dan penindakan pelanggaran, untuk terwujudnya Pemilu yang jujur, adil dan bermartabat.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo, Jaharudin Umar pada rapat koordinasi peningkatan kapasitas pengawasan pemilu, di Aula Kantor Bawaslu Provinsi Goeontalo, Selasa (2/04/2019).

Bacaan Lainnya

Rapat ini dilaksanakan guna membahas dinamika dan problematika penanganan temuan dan laporan dugaan pelanggaran pemilu 2019 yang akan diselenggarakan pada 17 april mendatang.

Baca juga : Laksanakan Rakernis, Bawaslu Gorontalo Berharap Pemilu 2019 Lebih Optimal

Menurut Jaharudin, peningkatan pencegahan dan penindakan pemilu memang harus lebih dimaksimalkan. Proses sosialisasi juga sudah Ia lakukan melalui media dalam bentuk iklan.

“Pencegahan harus dilakukan secara maksimal. Harapan kami adalah, peserta Pemilu harus semakin sadar hukum. Kami juga sudah melakukan sosialisasi baik secara tatap muka dan malalui iklan – iklan di media sosial,” jelasnya.

Lebih lanjut Jaharudin juga menjelaskan, guna untuk mendapatkan hasil Pemilu yang dapat diterima dengan baik oleh masyarakat tanpa ada masalah, pihaknya akan lebih keras melakukan penindakan dan pecegahan pelanggaran Pemilu.

“Kami akan berupaya semaksimal mungkin, agar hasil Pemilu 2019 nanti tidak akan digugat di mahkamah konstitusi, sehingganya proses pemungutan suara dan perhitungan suara di TPS hingga di KPU harus dilakukan secara jujur,” tutup Jaharudin.

Pewarta : Moh. Effendi
Editor : Nikhen Mokoginta

Pos terkait