60DTK, Trenggalek – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Trenggalek, menggelar rapat evaluasi langkah penanggulangan wabah Covid-19 di Kabupaten Trenggalek, Selasa (9/06/2020).
Rapat kerja ini digelar di Aula DPRD Kabupaten Trenggalek, bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra Komisi IV, dan pimpinan BRI Cabang Kabupaten Trenggalek.
Baca juga: DPRD Trenggalek Minta Pemkab Beri Kewenangan OPD Terbitkan Surat Bebas Covid-19
“Hari ini Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek menggelar rapat evaluasi penanggulangan pandemi Covid-19 bersama OPD mitra Komisi IV,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek, Mugianto.
Terkait evaluasi 3 check point yang ada di Kabupaten Trenggalek, di antaranya check point Durenan, Anjungan Cerdas Tugu, dan Panggul, diputuskan bahwa ketiganya masih akan tetap dipertahankan, namun akan dilakukan efisiensi penggunaan agar tidak berlebihan.
Baca juga: DPRD Trenggalek Rapat Bersama Bank Terkait Dampak Covid-19
“Hasil evaluasi 3 check point Komisi IV bersama beberapa OPD membuat wacana-wacana serta tetap dipertahankan keberadaannya, cuma mekanisme yang diubah, dan akan dilakukan efisiensi penggunaan anggaran agar tidak berlebihan,” cetusnya.
Selain itu, tenaga pembantu di check point ini akan dikurangi, dan peran TNI, Polri, serta Dinas Perhubungan akan dimaksimalkan.
Baca juga: DPRD Trenggalek Evaluasi Penggunaan Dana Rp76 Miliar Oleh 7 OPD
Terlepas dari itu, diketahui, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek tidak hadir dalam rapat tersebut. Untuk itu, Komisi IV DPRD Trenggalek mengaku akan segera mengundang Kepala BPBD untuk melakukan evaluasi kinerja BPBD.
“Dalam rapat evaluasi kali ini Kepala BPBD tidak hadir sendiri, cuma diwakilkan, serta Komisi IV cuma mendapat laporan. Maka akan secepatnya Komisi IV memanggil kembali Kepala BPBD, untuk dilakukan rapat evaluasi kembali karena masih banyak yang perlu dievaluasi ulang,” tutupnya. (adv)
Pewarta: Hardi Rangga,
